Ranting Liar Yang Mendapatan Anugerah Keselamatan Renungan Keluarga Allah Selasa, 27 Juni 2017
BACAAN HARI INI Roma 11:16-22
RHEMA HARI INI
Roma 11:17 Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah,
Dalam dunia perkebunan, istilah cangkok pasti sudah tidak terdengar asing lagi. Pengertian sederhana cangkok adalah menempelkan tanaman lain pada tanaman pokok, supaya sifat-sifat dari tanaman pokok itu ada pada tanaman yang ditempelkan. Tujuannya sudah pasti supaya mendapatkan tanaman yang kualitasnya sama baik seperti pohon induk.
Istilah "cangkok" ini dipakai oleh Rasul Paulus untuk menggambarkan bagaimana Tuhan sangat menginginkan anak-anak-Nya menempel erat pada-Nya, sehingga pada akhirnya memiliki sifat-sifat seperti diri-Nya. Saat tangan-Nya mengambil "tunas liar" untuk dicangkokkan, Tuhan tidak melihat seperti apa keadaan kita. Karena Dia tahu, siapapun dalam keadaan apapun, jika dicangkokkan pada Pokok Yang Benar, hasilnya pasti akan menjadi benar. Lihatlah kehidupan Rasul Paulus. Awalnya ia seperti "tunas liar." Ia sama sekali tidak memiliki sifat seperti Yesus, bahkan menjadi musuh-Nya. Hanya oleh kasih dan anugerah-Nya, ia dicangkokkan pada Pokok Yang Benar. Sejalan waktu, tidak mudah bagi Paulus untuk tetap melekat erat pada Pokok tempatnya dicangkokkan. Namun Alkitab mencatat, ia mendisiplin dirinya, tetap berkomitmen untuk terus melekat erat, apa pun situasi dan kondisinya. Sampai pada akhirnya, mulai tampak buah-buah dalam kehidupan Rasul Paulus. Badai sebesar apapun, tantangan sehebat apapun, tekanan dan masalah serumit apapun, ia tetap mampu melewatinya dengan berkemenangan. Bahkan makin hari, ia memiliki karakter yang makin serupa dengan Kistus. Hidupnya didedikasikan untuk menyelamatan jiwa-jiwa.
Sesungguhnya, Tuhan tidak punya alasan kuat mengapa Dia sampai mau mengambil "ranting liar" seperti Paulus dan mengubahkan hidupnya. Sama seperti Rasul Paulus, Tuhan pun sesungguhnya tidak punya alasan kuat saat memilih Anda untuk dicangkokkan pada tubuh-Nya sendiri. Semua itu menunjukkan inisiatif kasih dan anugerah Tuhan. Sama sekali bukan karena kuat dan kehebatan Anda. Karena itu, syukurilah apa yang sudah dilakukan-Nya bagi Anda dan hargailah dengan tidak menyia-nyiakan anugerah-Nya dan teruslah melekat pada-Nya. Dia mau mengubah hidup Anda.
RENUNGAN
Saudara Terkasih, sebelum percaya Yesus, kita adalah RANTING LIAR, tetapi Tuhan mengambil dan MENCANGKOKKAN kita pada POKOK ANGGUR YANG BENAR
APLIKASI 1. Sadarkah bahwa Anda sudah dipilih sendiri oleh Tuhan dan dicangkokkan pada diri-Nya sebagai Pokok Yang Benar? 2. Bagaimanakah cara Anda menghargai inisiatif dan kasih-Nya yang sudah mencangkokkan kehidupan Anda pada diri-Nya? 3. Perubahan apa yang sudah terjadi pada diri Anda dari sejak awal Anda diambil untuk diubahkan oleh-Nya sampai saat ini? Tuliskan!
DOA UNTUK HARI INI "Tuhan Yesus, terima kasih karena tangan-Mu sudah mengangkat kami yang seharusnya tidak layak ini untuk Kau pilih dan Kau satukan dengan diri-Mu, supaya hidupku menjadi serupa dengan-Mu. Ini adalah anugerah yang besar bagiku. Terima kasih, Tuhan Yesus. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin."
Anda diberkati melalui renungan ini? Mari bagikan renungan hari ini via:
Sutan syahrir 88 Widuran Solo, 57129, Surakarta, Indonesia